Preventing Brainrot: Smart Digital Content Consumption for Students
This is a Response to the Brain Rot wikithon
Sebagai anak sakulah, kita harus jaga otak supaya kada brainrot gara-gara konten yang kada manfaat di media digital. Caranya? Kurangi scrolling yang kada jelas, mulai konsumsi konten yang beguna. Isi waktu lawan membaca, belajar skill baru, atau diskusi hal menarik. Pilih akun edukatif, jangan cuma hiburan kosong. Mun sudah banyak konsumsi konten ngawur, coba detox media sosial. Intinya, jaga otak supaya kada malas mikir dan kada ketagihan hiburan instan.
Sebagai pelajar, kita harus jaga otak dari brainrot akibat konten receh di media digital. Caranya? Kurangi scrolling nggak jelas, mulai konsumsi konten yang bermanfaat. Isi waktu dengan baca buku, belajar skill baru, atau diskusi hal menarik. Follow akun edukatif, bukan cuma hiburan kosong. Kalau sudah kebanyakan konten nggak penting, coba detox media sosial sebentar. Intinya, jangan biarkan otak jadi malas mikir dan cuma cari hiburan instan
As students, we must protect our brains from brainrot caused by useless content on social media. How? Reduce mindless scrolling and start consuming useful content. Spend time reading books, learning new skills, or discussing interesting topics. Follow educational accounts, not just empty entertainment. If you’re consuming too much nonsense, try a social media detox. The key is to keep your brain active and not let it get addicted to instant entertainment.
- Affiliation
- SMA Negeri 1 Martapura
- Age
- Under 16
Enable comment auto-refresher