Endless Scrolling

From BASAkalimantanWiki

This is a Response to the Brain Rot wikithon

20250207T010318903Z805901.jpg

Brain Rot Akibat Manggulir Kada Henti : Saat Otak Jadi Tumpul Karena Konsumsi Konten Berlebihan

Brain rot adalah istilah yang menggambarkan kondisi di mana otak terasa "tumpul" akibat terlalu banyak mengonsumsi konten ringan dan instan, kaya video pendek, meme, atawa berita sensasional di media sosial. Kondisi ini kawa manyebabkan kada bisa fokus, ingatan menurun, serta kurangnya kemampuan bepikir kritis lawan kreatif.

Manggulir kada henti, atawa doomscrolling, adalah kebiasaan manggulir layar terus-menerus tanpa tujuan yang jelas, seringnya tanpa sadar. Berikut dampak dari kebiasaan ini terhadap otak:

1. Mambuat Kada Bisa Fokus Konten singkat yang beganti-ganti cepat manyebabkan otak biasa dengan kesenangan instan, jadinya susah fokus lawan tugas yang lebih rumit atawa membaca informasi yang panjang.

2. Mamangkas Kemampuan Bapikir Kritis Terlalu banyak konsumsi informasi dangkal manyebabkan kita jarang menganalisa atawa mempertanyakan sesuatu dengan mendalam.

3. Melemahkan Ingatan Informasi yang masuk terlalu cepat tanpa diproses dengan baik manyebabkan kita susah ingat atawa memahami sesuatu dalam jangka panjang.

4. Mamangaruhi Ketagihan Dopamin Media sosial lawan konten singkat mamberikan "dopamin hit" secara instan, yang mambuat kita terus manyari kesenangan cepat lawan malas malakukan aktivitas yang mambutuhkan usaha lebih banyak.

5. Mamangkas Produktivitas lawan Kreativitas Kebiasaan manggulir kada henti manyita waktu tanpa sadar, lawan mambuat kurang kesempatan bepikir kreatif atawa malakukan kegiatan yang lebih bermanfaat.

Cara Mencegah Brain Rot Akibat Scrolling Berlebihan

1. Mambuat Batas Waktu – Pakai timer atawa fitur pembatas aplikasi supaya kada keseringan manggulir. 2. Mamili Konten yang Lebih Bekualitas – Mambaca buku, artikel panjang, atawa nonton video edukasi. 3. Coba Digital Detox – Istirahat dari media sosial selama beberapa jam atawa sehari penuh. 4. Manggulir dengan Kesadaran – Sebelum manggulir, tanyakan pada diri, "Ada tujuan kah atawa cuma kebiasaan?" 5. Ganti dengan Aktivitas Lain – Coba aktivitas yang lebih manfaat kaya membaca, menulis, atawa berolahraga.

Kesimpulannya, kebiasaan manggulir kada henti bisa manyababkan brain rot nang mambuat otak sulit fokus, bepikir mendalam, lawan kurang kreatif. Dengan sadar lawan mengatur konsumsi konten nang baik, kita kawa mencegah dampak negatifnya lawan mambantu otak supaya tetap bepikir optimal.

Brain Rot Akibat Scroll Tanpa Henti : Ketika Otak Tumpul karena Konsumsi Konten Berlebihan

Brain rot adalah istilah yang menggambarkan kondisi di mana otak terasa “tumpul” akibat terlalu sering mengonsumsi konten ringan dan instan, seperti video pendek, meme, atau berita sensasional di media sosial. Kondisi ini sering kali menyebabkan kesulitan fokus, penurunan daya ingat, serta berkurangnya kemampuan berpikir kritis dan kreatif.

Scroll tanpa henti, atau doomscrolling, adalah kebiasaan terus-menerus menggulir layar tanpa tujuan jelas, sering kali tanpa sadar. Berikut adalah dampak dari kebiasaan ini terhadap otak :

1. Menurunkan Rentang Perhatian (Attention Span) Konten pendek yang cepat berganti membuat otak terbiasa dengan kepuasan instan, sehingga sulit fokus pada tugas yang lebih kompleks atau membaca informasi yang lebih mendalam.

2. Mengurangi Kemampuan Berpikir Kritis Terlalu banyak konsumsi informasi dangkal membuat kita jarang menganalisis atau mempertanyakan sesuatu secara mendalam.

3. Melemahkan Daya Ingat Informasi yang masuk terlalu cepat tanpa diproses dengan baik membuat kita sulit mengingat atau memahami sesuatu dalam jangka panjang.

4. Meningkatkan Kecanduan Dopamin Media sosial dan konten singkat memberi otak “dopamin hit” secara instan, yang membuat kita terus mencari kesenangan cepat dan malas melakukan aktivitas yang membutuhkan usaha lebih besar.

5. Mengurangi Produktivitas dan Kreativitas Kebiasaan scrolling tanpa henti menghabiskan waktu tanpa disadari, mengurangi kesempatan untuk berpikir kreatif atau melakukan kegiatan yang lebih bermanfaat.

Cara Mencegah Brain Rot Akibat Scrolling Berlebihan

1. Buat Batasan Waktu – Gunakan timer atau fitur pembatas aplikasi untuk mengontrol waktu scrolling. 2. Perbanyak Konsumsi Konten Berkualitas – Alihkan perhatian ke buku, artikel panjang, atau video edukatif. 3. Praktikkan Digital Detox – Coba rehat dari media sosial selama beberapa jam atau bahkan sehari penuh. 4. Gunakan Media Sosial Secara Sadar – Sebelum scrolling, tanyakan pada diri sendiri apakah ada tujuan atau hanya sekadar kebiasaan. 5. Gantilah dengan Aktivitas Lain – Lakukan kegiatan yang lebih produktif seperti membaca, menulis, atau berolahraga.

Kesimpulannya, kebiasaan scrolling tanpa henti bisa menyebabkan brain rot yang membuat otak lebih sulit fokus, berpikir mendalam, dan berkreativitas. Dengan kesadaran dan pengelolaan yang baik, kita bisa mencegah efek negatif ini dan mengembalikan fungsi otak yang optimal.

Brain Rot Due to Endless Scrolling : When the Brain Becomes Dull Due to Excessive Content Consumption

Brain rot is a term that describes a condition in which the brain feels "dull" due to consuming too much light and instant content, such as short videos, memes, or sensational news on social media. This condition often causes difficulty focusing, decreased memory, and reduced critical and creative thinking skills.

Endless scrolling, or doomscrolling, is the habit of continuously scrolling the screen without a clear purpose, often unconsciously. Here are the impacts of this habit on the brain:

1. Reduces Attention Span Short content that changes quickly makes the brain accustomed to instant gratification, making it difficult to focus on more complex tasks or read more in-depth information.

2. Reduces Critical Thinking Skills Consuming too much shallow information makes us rarely analyze or question things in depth.

3. Weakens Memory Information that comes in too quickly without being processed properly makes it difficult for us to remember or understand something in the long term.

4. Increase Dopamine Addiction Social media and short-form content give the brain an instant “dopamine hit,” which makes us continue to seek quick pleasure and lazy to do activities that require more effort.

5. Reduce Productivity and Creativity The habit of endless scrolling wastes time without realizing it, reducing the opportunity to think creatively or do more useful activities.

How to Prevent Brain Rot Due to Excessive Scrolling

1. Create Time Limits – Use a timer or app limit feature to control scrolling time. 2. Increase Consumption of Quality Content – Divert attention to books, long articles, or educational videos. 3. Practice Digital Detox – Try taking a break from social media for a few hours or even a whole day. 4. Use Social Media Consciously – Before scrolling, ask yourself if there is a purpose or is it just a habit. 5. Replace it with Other Activities – Do more productive activities such as reading, writing, or exercising.

In conclusion, the habit of endless scrolling can cause brain rot which makes it harder for the brain to focus, think deeply, and be creative. With awareness and good management, we can prevent these negative effects and restore optimal brain function.

Affiliation
Pelajar Siswi SMAN 1 MARTAPURA
Age
16-21

What do you think about this response?

0
Vote

Comments below!


Add your comment
BASAkalimantanWiki welcomes all comments. If you do not want to be anonymous, register or log in. It is free.