Brain Rot Prevention: Smarts Habits for Students
This is a Response to the Brain Rot wikithon
Brain rot itu penurunan fungsi otak gara-gara kada wayah terlalu banyak konsumsi konten digital yang kada berkualitas. Bisa jua meolah susah konsentrasi, paham informasi, berpikir kritis, stres, sampai ketagihan teknologi. Supaya kada kena, pelajar Kawa ngurangi scrolling media sosial yang kada manfaat, melatih otak dengan membaca atau masuk komunitas menulis, mencoba digital detox, menjaga kesehatan batin lawan badan, jua memvariasikan cara belajar supaya tetap efektif serta kada gampang rasa jenuh.
Brain rot adalah penurunan fungsi kognitif akibat konsumsi konten digital berkualitas rendah. Hal ini dapat menyebabkan sulit berkonsentrasi, memahami informasi, berpikir kritis, serta meningkatkan stres dan ketergantungan teknologi. Untuk mencegahnya, pelajar bisa mengurangi scrolling media sosial yang tidak produktif, melatih otak dengan membaca atau bergabung dalam komunitas menulis, menerapkan digital detox, menjaga kesehatan mental dan fisik, serta memvariasikan metode belajar agar tetap efektif dan tidak mudah bosan.
Brain rot is a decline in cognitive function due to excessive consumption of low-quality digital content. It can lead to difficulty concentrating, processing information, critical thinking issues, increased stress, and technology dependence. To prevent this, students can reduce unproductive social media scrolling, engage in cognitive activities like reading or joining writing communities, practice digital detox, maintain mental and physical health, and diversify their learning methods to stay effective and avoid boredom.
- Affiliation
- Siswi SMA NEGERI 1 MARTAPURA
- Age
- 16-21
Enable comment auto-refresher