Strategies to Reduce the Negative Impact of Digital Media on Young Children's Brain Health

From BASAkalimantanWiki

This is a Response to the Brain Rot wikithon

20250207T011755056Z287093.jpg

Penggunaan media digital nang berlebihan bisa nyebabakan macam-macam dampak negatif bagi otak anak muda, kaya menurunnya ingatan, sulit bekonsentrasi, dan ketagihan digital. Tatapan layar nang kada putus-putus jua bisa menghambat perkembangan anak muda, makinakan rasa cemas, serta mengganggu pola tidur. Selain itu, kalau terlalu banyak konsumsi konten tanpa kontrol, bisa ngurangin kemampuan bepikir kritis dan kreatifitas. Jadi, penting banget membatasi penggunaan media digital serta menerapkan pola konsumsi nang sehat.

Penggunaan media digital yang berlebihan dapat menyebabkan berbagai dampak negatif pada otak generasi anak muda seperti penurunan daya ingat,gangguan konsentrasi, dan kecanduan digital. Paparan layar yang terus-menerus juga berisiko menghambat perkembangan anak muda, meningkatkan kecemasan, serta mengganggu pola tidur. Selain itu, konsumsi konten berlebihan tanpa kontrol dapat mengurangi kemampuan berpikir kritis dan kreativitas. Oleh karena itu, penting untuk membatasi penggunaan media digital dan menerapkan pola konsumsi yang sehat.

Excessive use of digital media can cause various negative impacts on the brains of the younger generation, such as memory loss, impaired concentration and digital addiction. Constant screen exposure also risks stunting young people's development, increasing anxiety and disrupting sleep patterns. In addition, excessive content consumption without control can reduce critical thinking abilities and creativity. Therefore, it is important to limit the use of digital media and adopt healthy consumption patterns.

Affiliation
Pelajar siswi SMA Negeri 1 Martapura
Age
Under 16

What do you think about this response?

0
Vote

Comments below!


Add your comment
BASAkalimantanWiki welcomes all comments. If you do not want to be anonymous, register or log in. It is free.